aman

Sabtu, 10 Desember 2011

jenis- jenis mesin bubut

POSTED BY GARIS PANDANG BLOG ON SELASA, JANUARI 18, 2011 NO COMMENTS

  1. Pembubut Kecepatan (Speed lathe), Pembubut kecepata merupakan pembubut paling sederhana dari segala pembubut, terdiri dari bangku, kepala tetap, ekor tetap, dan peluncur yang dapat disetel untuk mendukung pahat. Pembubut kecepatan terutama digunakan untuk pembubutan kayu, pemberikan pusat pada silinder logam sebelum dikerjakan lebih lanjut pada pembubutan mesin, dan dalam pemusingan logam.
  2. Pembubut Mesin (engine lathe), Pembubut mesin mendapatkan daya dari mesin. Yang membedakan dari pembubut kecepatan adanya cirri tambahan untuk mengendalikan kecepatan spindel dan untuk menyangga dan mengendalikan hantaran dari pahat pemotong tetap.
  3. Pembubut Bangku (Bench Lathe)Nama pembubut bangku diberikan kepada pembubut kecil yang dipasangkan pada bangku kerja. Dalam desainnya mempunyai cirri yang sama dengan pembubut kecepatan atau pembubut mesin dan hanya berbeda dalam ukuran dan pemasangannya. Disesuaikan untuk benda kerja kecil dan mempunyai kapasitas putaran maksimim sebesar 250 mm pada plat muka.
  4. Pembubut Ruang Perkakas (Toolroom lathe), Pembubut ruang perkakas dilengkapi dengan segala perlengkapan yang diperlukan untuk pekerjaan pembubutan yang teliti. Merupakan kepala beroda gigi yang digerakkan secara tersendiri dengan kecepatan spindel. Semua pembubut ruang perkakas dicoba secara berhati-hati untuk ketelitiannya. Sesuai namanya mesin bubut ini disesuaikan untuk membuat perkakas kecil, alat ukur, cetakan dan bagian presisi lainnya.
  5. Mesin Bubut Turet, Mesin bubut turet memiliki ciri khas khusus yang terutama menyesuaikan kepada produksi. Karakteristik utama dari mesin ini adalah bahwa pahat untuk operasi yang berurutan dapat disetel dalam kesiagaan untuk penggunaan dalam urutan yang sesuai. Meskipun dibutuhkan keterampilan sangat tinggi untuk mengunci dan mengatur pahat dengan tepat, namun sekali sudah benar maka hanya sedikit keterampilan untuk mengoperasikannya dan banyak suku cadang dapat diproduksi sebelum penyetelan diperlukan lagi.
  6. Mesin Bubut Otomatis, Mesin bubut yang perkakasnya secara otomatis dihantarkan kepada benda kerja dan mundur setelah daurnya diselesaikan dikenal sebagai mesin bubut otomatis. Mesin ini dilengkapi dengan magasin hantaran sehingga sejumlah suku cadang dapat dimesin secara berurutan dengan hanya sedikit pengawasan operator.
  7. Mesin Ulir Otomatis, Ciri utama dari penemuan mesin ini adalah memberikan gerak pengendalian untuk mesin bubut sedemikian sehingga pahat dapat dihantarkan kepada benda kerja dengan kecepatan yang diinginkan, dimundurkan, dan diarahkan kepada kedudukan berikutnya. Ini semua dipenuhi oleh sebuah nok silindris atau drum yang terletak dibawah turet.
  8. Fris Pengebor Vertikal, Fris pengebor vertikal mendapatkan namanya karena benda kerja berputar pada meja horizontal yang modelnya mirip dengan fris pembuat tembikar lama. Pahat pemotongnya adalah8stasioner, kecuali untuk gerakan hantaran dan terpasang pada rel menyilang yang ketinggiannya dapat disetel. Fris pengebor vertikal mampu untuk memegang suku cadang besar dan berat karena benda kerja dapat diletakkan dimeja dengan kran dan tidak banyak memerlukan pembautan kebawah untuk memegang di tempat. Pekerjaan yang teliti dapat dilakukan pada mesin ini karena kekakuan yang sangat tinggi, dan kesederhanaan desainnya

kerajinan kerang


mungkin dari banyak sampah yang mengotori bumi ini adalah hasil dari limbah- limbah yang tidak bisa di urai lagi dan ini adalah hasil karya dari ibu- ibu rumah tangga yang dapat mengolahnya dan menjadi karya seni yang mempunyai nilai tinggi.
Kerajinan kerang tersebut mempunyai banyak model. disamping ini adalah salah satu contoh dari hasil kerajinan tersebut dan masih banyak lagi.

apabila anda berminat silahkan menghubungi blog ini

Jumat, 09 Desember 2011

keajaiban sedekah

Keajaiban Sedekah
(Ust. Yusuf Mansyur)



Sedekah bisa mendatangkan ampunan Allah, menghapus dosa dan menutup kesalahan dan keburukan. Sedekah bisa mendatangkan ridha Allah, dan sedekah bisa mendatangkan kasih sayang dan bantuan Allah. Wuh, inilah sekian fadilah sedekah yang ditawarkan Allah bagi para pelakunya.

Sebagaimana kita ketahui, hidup kita jadi susah, lantaran memang kita banyak betul dosanya. Dosa-dosa kita mengakibatkan kehidupan kita menjadi tertutup dari Kasih Sayangnya Allah. Kesalahan-kesalahan yang kita buat, baik terhadap Allah, maupun terhadap manusia, membuat kita terperangkap dalam lautan kesusahan yang sejatinya kita buat sendiri. Hidup kita pun banyak masalah. Lalu Allah datang menawarkan bantuan-Nya, menawarkan kasih sayang-Nya, menawarkan ridha-Nya terhadap ikhtiar kita, dan menawarkan ampunan-Nya. Tapi kepada siapa yang Allah bisa berikan ini semua? Kepada siapa yang mau bersedekah. Kepada yang mau membantu orang lain. kepada yang mau peduli dan berbagi.

Kita memang susah. Tapi pasti ada yang lebih susah. Kita memang sulit, tapi pasti ada yang lebih sulit. Kita memang sedih, tapi barangkali ada yang lebih sedih. Terhadap mereka inilah Allah minta kita memperhatikan jika ingin diperhatikan.

Insya Allah, hari demi hari, saya akan menulis tentang sedekah, dan segala apa yang terkait dengan sedekah. Di website ini. Saudara yang melihat, Saudara yang membaca, Saudara yang bisa memetik hikmahnya, saya mempersilahkan membagi kepada sebanyak-banyaknya keluarga, kawan dan sahabat Saudara.

Barangkali ada kebaikan bersama yang bisa diambil. Di website ini pula, Saudara akan bisa mengambil petikan hadits hari per hari dan ayat hari per hari, yang berkaitan dengan sedekah dan amaliyah terkait, dengan pembahasan singkatnya.

Di pembahasan-pembahasan tentang sedekah, saya akan banyak mendorong diri saya dan saudara, untuk melakukan sedekah, dengan mengemukakan fadilah-fadilah/keutamaannya. Insya Allah pembahasan akan sampai kepada Ihsan, Mahabbah, Ikhlas dan Ridha Allah. Apa yang tertulis, adalah untuk memotivasi supaya tumbuh keringanan dalam berbagi, kemauan dalam bersedekah. Sebab biar bagaimanapun, manusia adalah pedagang. Ia perlu dimotivasi untuk melakukan sebuah amal. Kepada Allah juga semuanya berpulang.

Akhirnya, mintalah doa kepada Allah, agar Allah terus menerus membukakan pintu ilmu, hikmah, taufiq dan hidayah-Nya hingga sampai kepada derajat "mukhlishiina lahuddien", derajat orang-orang yang mengikhlaskan diri kepada Allah.


Matematika Dasar Sedekah

Apa yang kita lihat dari matematika di bawah ini?

10 – 1 = 19

Pertambahan ya? Bukan pengurangan?
Kenapa matematikanya begitu?
Matematika pengurangan darimana?
Koq ketika dikurangi, hasilnya malah lebih besar?

Kenapa bukan 10-1 = 9?

Inilah kiranya matematika sedekah. Dimana ketika kita memberi dari apa yang kita punya, Allah justru akan mengembalikan lebih banyak lagi. Matematika sedekah di atas, matematika sederhana yang diambil dari QS. 6: 160, dimana Allah menjanjikan balasan 10x lipat bagi mereka yang mau berbuat baik.

Jadi, ketika kita punya 10, lalu kita sedekahkan 1 di antara yang sepuluh itu, maka hasil akhirnya, bukan 9. Melainkan 19. Sebab yang satu yang kita keluarkan, dikembalikan Allah sepuluh kali lipat.

Hasil akhir, atau jumlah akhir, bagi mereka yang mau bersedekah, tentu akan lebih banyak lagi, tergantung Kehendak Allah. Sebab Allah juga menjanjikan balasan berkali-kali lipat lebih dari sekedar sepuluh kali lipat. Dalam QS. 2: 261, Allah menjanjikan 700x lipat.

Tinggallah kita yang kemudian membuka mata, bahwa pengembalian Allah itu bentuknya apa? Bukalah mata hati, dan kembangkan ke-husnudzdzanan, atau positif thinking ke Allah. Bahwa Allah pasti membalas dengan balasan yang pas buat kita.


Memberi Lebih Banyak, Menuai Lebih Banyak

Kita sudah belajar matematika dasar sedekah, dimana setiap kita bersedekah Allah menjanjikan minimal pengembalian sepuluh kali lipat (walaupun ada di ayat lain yg Allah menyatakan akan membayar 2x lipat). Atas dasar ini pula, kita coba bermain-main dengan matematika sedekah yang mengagumkan. Bahwa semakin banyak kita bersedekah, ternyata betul Allah akan semakin banyak juga memberikan gantinya, memberikan pengambalian dari-Nya.

Coba lihat ilustrasi matematika berikut ini:

Pada pembahasan yang lalu, kita belajar:

10 - 1 = 19

Maka, ketemulah ilustrasi matematika ini:

10 - 2= 28
10 - 3= 37
10 - 4= 46
10 - 5= 55
10 - 6= 64
10 - 7= 73
10 - 8= 82
10 - 9= 91
10 - 10= 100

Menarik bukan? Lihat hasil akhirnya? Semakin banyak dan semakin banyak. Sekali lagi, semakin banyak bersedekah, semakin banyak penggantian dari Allah.

Mudah-mudahan Allah senantiasa memudahkan kita untuk bersedekah, meringankan langkah untuk bersedekah, dan membuat balasan Allah tidak terhalang sebab dosa dan kesalahan kita.

Sedekah bisa mendatangkan ampunan Allah, menghapus dosa dan menutup kesalahan dan keburukan. Sedekah bisa mendatangkan ridha Allah, dan sedekah bisa mendatangkan kasih sayang dan bantuan Allah. Wuh, inilah sekian fadilah sedekah yang ditawarkan Allah bagi para pelakunya.

Sebagaimana kita ketahui, hidup kita jadi susah, lantaran memang kita banyak betul dosanya. Dosa-dosa kita mengakibatkan kehidupan kita menjadi tertutup dari Kasih Sayangnya Allah. Kesalahan-kesalahan yang kita buat, baik terhadap Allah, maupun terhadap manusia, membuat kita terperangkap dalam lautan kesusahan yang sejatinya kita buat sendiri. Hidup kita pun banyak masalah. Lalu Allah datang menawarkan bantuan-Nya, menawarkan kasih sayang-Nya, menawarkan ridha-Nya terhadap ikhtiar kita, dan menawarkan ampunan-Nya. Tapi kepada siapa yang Allah bisa berikan ini semua? Kepada siapa yang mau bersedekah. Kepada yang mau membantu orang lain. kepada yang mau peduli dan berbagi.

Kita memang susah. Tapi pasti ada yang lebih susah. Kita memang sulit, tapi pasti ada yang lebih sulit. Kita memang sedih, tapi barangkali ada yang lebih sedih. Terhadap mereka inilah Allah minta kita memperhatikan jika ingin diperhatikan.

Insya Allah, hari demi hari, saya akan menulis tentang sedekah, dan segala apa yang terkait dengan sedekah. Di website ini. Saudara yang melihat, Saudara yang membaca, Saudara yang bisa memetik hikmahnya, saya mempersilahkan membagi kepada sebanyak-banyaknya keluarga, kawan dan sahabat Saudara.

Barangkali ada kebaikan bersama yang bisa diambil. Di website ini pula, Saudara akan bisa mengambil petikan hadits hari per hari dan ayat hari per hari, yang berkaitan dengan sedekah dan amaliyah terkait, dengan pembahasan singkatnya.

Di pembahasan-pembahasan tentang sedekah, saya akan banyak mendorong diri saya dan saudara, untuk melakukan sedekah, dengan mengemukakan fadilah-fadilah/keutamaannya. Insya Allah pembahasan akan sampai kepada Ihsan, Mahabbah, Ikhlas dan Ridha Allah. Apa yang tertulis, adalah untuk memotivasi supaya tumbuh keringanan dalam berbagi, kemauan dalam bersedekah. Sebab biar bagaimanapun, manusia adalah pedagang. Ia perlu dimotivasi untuk melakukan sebuah amal.

Kepada Allah juga semuanya berpulang.
Akhirnya, mintalah doa kepada Allah, agar Allah terus menerus membukakan pintu ilmu, hikmah, taufiq dan hidayah-Nya hingga sampai kepada derajat "mukhlishiina lahuddien", derajat orang-orang yang mengikhlaskan diri kepada
www.wisatahati.com

kisah tukang cukur

Kisah tukang cukur

--------------------------------------------------------------------------------

Seorang konsumen datang ke tempat tukang cukur untuk memotong rambut dan merapikan brewoknya. Si tukang cukur mulai memotong rambut konsumennya dan mulailah terlibat pembicaraan yang mulai menghangat.
Mereka membicarakan banyak hal dan berbagai variasi topik pembicaraan, dan sesaat topik pembicaraan beralih tentang TUHAN.

Si tukang cukur bilang,”Saya tidak percaya kalau TUHAN itu ada”.
“Kenapa kamu berkata begitu ?” tanya si konsumen.
“Begini, coba kamu perhatikan di depan sana, di jalanan…. untuk menyadari bahwa TUHAN itu tidak ada”.
“Katakan kepadaku, jika TUHAN itu ada. Adakah yang sakit? Adakah anak-anak terlantar? Adakah yang hidupnya susah?” .
“Jika TUHAN ada, tidak akan ada sakit ataupun kesusahan”.
“Saya tidak dapat membayangkan TUHAN Yang Maha Penyayang akan membiarkan ini semua terjadi”.
Si konsumen diam untuk berpikir sejenak, tapi tidak merespon apa yang dikatakan si tukang cukur tadi, karena dia tidak ingin terlibat adu pendapat.
Si tukang cukur menyelesaikan pekerjaannya dan si konsumen pergi meninggalkan tempat si tukang cukur.

Beberapa saat setelah dia meninggalkan ruangan itu dia melihat ada orang di jalan dengan rambut yang panjang, berombak kasar , kotor dan brewok, tidak pernah dicukur. Orang itu terlihat kotor dan tidak terawat.

Si konsumen balik ke tempat tukang cukur tadi dan berkata :
“Kamu tahu, sebenarnya di dunia ini TIDAK ADA TUKANG CUKUR..!”
Si tukang cukur tidak terima, dia bertanya : ”Kamu kok bisa bilang begitu?”.
“Saya tukang cukur dan saya ada di sini. Dan barusan saya mencukurmu!”
“Tidak!” elak si konsumen.

“Tukang cukur itu TIDAK ADA! Sebab jika tukang cukur itu ada, tidak akan ada orang dengan rambut panjang yang kotor dan brewokan seperti orang yang di luar sana“, si konsumen menambahkan.

“Ah tidak, tapi tukang cukur itu tetap ada!”, sanggah si tukang cukur.
“Apa yang kamu lihat itu adalah SALAH MEREKA SENDIRI, kenapa mereka tidak datang kepada saya untuk mencukur dan merapikan rambutnya?”, jawab si tukang cukur membela diri.

“COCOK, SAYA SETUJU..!” kata si konsumen.
“Itulah point utamanya!.. Sama dengan TUHAN.
“Maksud kamu bagaimana?”, tanya si tukang cukur tidak mengerti.
Sebenarnya TUHAN ITU ADA ! Tapi apa yang terjadi sekarang ini.?
Mengapa orang-orang TIDAK MAU DATANG kepada-NYA, dan TIDAK MAU mencari-NYA..?

Oleh karena itu banyak yang sakit dan tertimpa kesusahan di dunia ini.”
Si tukang cukur terbengong !!!! Dalam hati dia berkata : “Benar juga apa kata dia..kenapa aku tidak mau datang kepada TUHANKU, untuk beribadah dan berdoa, memohon agar dihindarkan dari segala kesusahan dalam hidup ini..?”


JIKA ANDA BERPIKIR TUHAN ADA , SAMPAIKAN CERITA INI KEPADA ORANG LAIN…SEMOGA KITA SELALU DIBERI KEBAIKAN DAN KEBAHAGIAAN HIDUP INI...amin....
http://forum.detik.com/images/smilies/nyembah.gif

Semoga cerita ini menjadi renungan bagi kita
http://forum.detik.com/images/smilies/flowers.gifhttp://forum.detik.com/images/smilies/flowers.gif

Oxide ceramics

http://www.substech.com/dokuwiki/doku.php?id=oxide_ceramics

Oxide ceramics

http://www.substech.com/dokuwiki/doku.php?id=alumina_ceramics

Alumina ceramics

Dr. Dmitri Kopeliovich

Alumina (aluminum oxide) is the most important, widely used and cost effective oxide ceramic material.

The technical alumina ceramics contain at least 80% of aluminum oxide (AL2O3).

Small amounts of silica (SiO2), magnesia (MgO) and zirconia (ZrO2) may be added to alumina ceramics.

Addition of zirconia to alumina ceramic results in considerable increase of the material fracture toughness.

Alumina possesses strong ionic bonding, which determines the material properties:

  • High wear resistance;
  • High resistance to chemical attacks of strong acids and alkali even at high temperatures;
  • High stiffness;
  • Good biocompatibility.

Aluminum ceramics parts are manufactured by the following technologies: uniaxial (die) pressing, isostatic pressing, injection molding, extrusion and slip casting. The parts may be machined in "green" condition before sintering (firing).

Aluminum ceramics are widely used in electronics and electrical engineering, metallurgical processes, chemical technologies, medical technologies, mechanical engineering, military equipment.

Aluminum ceramics are used for manufacturing insulators, capacitors, resistors, furnace tubes, sealing refractory parts, foundry shapes, wear pads, thermocouple protection tubes, cutting tools and polishing/grinding powders, ballistic armor, laboratory equipment, bio-ceramic parts for orthopedic and dental surgery, bearings.

Properties of some alumina ceramics

(Materials Data)


Discuss the article and ask questions in our Materials Forum

http://www.substech.com/dokuwiki/doku.php?id=magnesia_ceramics

Magnesia ceramics

Dr. Dmitri Kopeliovich

Magnesia Ceramic is a ceramic material consisting of at least 90% of Magnesium Oxide (MgO).

Magnesium Oxide is produced from natural minerals such as magnesite (magnesium carbonate), magnesium chloride rich brine, and seawater.

Magnesia is characterized by high melting temperature 5070 ºF (2800 ºC) and high thermal and chemical stability, therefore it is widely used in refractory applications.

Magnesia ceramics are stable up to 4170 ºF (2300 ºC) in oxidizing atmosphere and up to 3090 ºF (1700 ºC) in reducing atmosphere.

Magnesia ceramic materials are produced in tight high density form (porosity less than 1%) and in porous form (porosity up to 30%).

Magnesia may be doped by small amount of Yttrium Oxide (Y2O3) as sintering aid.

Addition of carbon to magnesia ceramic allows to increase its chemical resistance to Steel making basic slags.

Magnesia ceramics possess the following properties:

  • High thermal stability;
  • High resistance to molten metals (iron, steel, aluminum), slags and semiconductor compounds;
  • Good corrosion resistance even at high temperatures;
  • Infrared transparency.

The main disadvantage of fine grain dense magnesia ceramic is low thermal shock resistance.

Magnesia ceramics are used for manufacturing high temperature crucibles, thermocouple tubes, heating elements, foam ceramic filters for molten metal, linsulators, steel making refractories, kiln furniture.

Properties of some magnesia ceramics

(Materials Data)


Discuss the article and ask questions in our Materials Forum

http://www.substech.com/dokuwiki/doku.php?id=zirconia_ceramics

Zirconia ceramics

Dr. Dmitri Kopeliovich

Zirconia Ceramic is a ceramic material consisting of at least 90% of Zirconium Dioxide (ZrO2).

Zirconium Oxide is produced from natural minerals such as Baddeleyite (zirconium oxide) or zirconium silicate sand.

Pure zirconia changes its crystal structure depending on the temperature:

At temperatures below 2138 ºF (1170 ºC) zirconia exists in monoclinic form.

At the temperature 2138 ºF (1170 ºC) monoclinic structure transforms to tetragonal form which is stable up to 4300 ºF (2370 ºC).

Tetragonal crystal structure transforms to cubic structure at 4300 ºF (2370 ºC).

Structure transformations are accompanied by volume changes which may cause cracking if cooling/heating is rapid and non-uniform.

Additions of some oxides (MgO, CaO,Y2O3) to pure zirconia depress allotropic transformations (crystal structure changes) and allow to stabilize either cubic or tetragonal structure of the material at any temperature.

The most popular stabilizing addition to zirconia is yttria (Y2O3), which is added and uniformly distributed in proportion of 5.15%.

Depending on sintering temperature and other processing parameters, the following forms of stabilized zirconia may be prepared:

  1. Fully stabilized zirconia (FSZ) with cubic crystal structure;
  2. Partially stabilized zirconia (PSZ) with mixed structure (cubic+tetragonal);
  3. Polycrystalline tetragonal zirconia (TZP) with metastable tetragonal structure of very fine zirconia grains sintered at low temperature.

The following characteristics are typical for Zirconia Ceramics:

  • High density – up to 380 lb/ft³ (6.1*10³ kg/m³);
  • High chemical resistance;
  • High resistance to molten metals;
  • Good wear resistance;
  • Low coefficient of friction;
  • Oxygen ion conductivity (used for oxygen sensors and high temperature fuel cells).

Zirconia ceramics are used for manufacturing Extrusion dies, powder compacting dies, cutting tools, balls and seats for ball valves, thread and wire guides, pump seals, impellers and shaft guides, engine parts, oxygen sensors, fuel cells membranes,high temperature heaters for electric furnaces, bearings (e.g., bearings for submersible pumps).

Properties of some zirconia ceramics

(Materials Data)


Discuss the article and ask questions in our Materials Forum

http://www.substech.com/dokuwiki/doku.php?id=aluminum_titanate_ceramics

Aluminum titanate ceramics

Aluminum titanate is a ceramic material consisting of a mixture of alumina (Al2O3) and titania (TiO2) forming solid solution with stoichiometric proportion of the components: Al2O3*TiO2 or Al2TiO5.

Aluminium titanate is prepared by heating of a mixture of alumina and titania at temperature above 2460°F (1350°C).

The powder is then sintered at a temperature in the range 2550 - 2910°F (1400 - 1600°C) in air atmosphere.

Pure Aluminum Titanate is unstable at the temperatures above 1380°F (750°C) when the solid solution decomposes into two separate phases Al2O3 and TiO2. Aluminum Titanate ceramics are doped with MgO, SiO2 and ZrO2in order to stabilize the solid solution structure.

The distinctive property of Aluminum Titanate ceramics is their high thermal shock resistance which is a result of very low coefficient of thermal expansion.

The following characteristics are typical for Aluminum Titanate Ceramics:

  • Low coefficient of thermal expansion;
  • High Thermal Shock Resistance;
  • Low Thermal Conductivity;
  • Low wettability in molten non-ferrous metals;
  • Good chemical resistance;
  • Good wear resistance.

Disadvantage of Aluminum Titanate ceramics is relatively low mechanical strength caused by micro-cracks formed as a result of anisotropy of thermal expansion along the three primary axes of the crystal lattice (a single crystal of Aluminum Titanate expands along two axes and contract along the third axis when heated).

Aluminum Titanate ceramic materials ceramics are used for manufacturing crucibles, launders, nozzles, riser tubes, pouring spouts and thermocouples for non-ferrous metallurgy, portliner and cylinder linerrs in automotive engines, master moulds in the glass industry, spacing rings of catalytic converters.

Properties of some aluminum titanate ceramics

(Materials Data)